
Iva Tsalissavrina, mahasiswa program doktor Ilmu Pangan, telah berhasil melaksanakan ujian tertutup disertasi pada tanggal 28 Februari 2025. Mahasiswa yang bersangkutan saat ujian berlangsung tidak dapat hadir secara langsung di ruang ujian karena kondisi kesehatan. Ujian yang berlangsung di Ruag Sidang FTP UGM ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan akademiknya.
Dalam ujian tersebut, Iva Tsalissavrina mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul “Optimasi Lama Fermentasi Tempe Kecambah Koro Pedang Putih (Canavalia Ensiformis (L.)Dc.) untuk Mendapatkan Isoflavon dengan Efek Sitotoksik Terhadap Sel Kanker MCF-7 In Vitro”. Penelitian ini menyoroti potensi tempe kecambah koro pedang putih sebagai sumber isoflavon yang memiliki efek sitotoksik terhadap sel kanker MCF-7 secara in vitro. Temuan ini membuka peluang baru dalam pengembangan pangan fungsional untuk mendukung terapi kanker.
Ujian tertutup ini dihadiri oleh tim penguji yang terdiri dari para pakar di bidang ilmu pangan dan kesehatan, antara lain:
- Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc. (Ketua Sidang)
- Prof. Dr. Ir. Sri Raharjo, M.Sc. (Promotor)
- Prof. Dr. Ir. Agnes Murdiati, M.S. (Co-Promotor)
- Prof. Dr. Lily Arsanti Lestari, S.T.P.,M.P. (Co-Promotor)
- Dr. Ir. Muhammad Nur Cahyanto, M.Sc. (Penguji)
- Dr. Ir. Priyanto Triwitono, M.P. (Penguji)
- Yunika Mayangsari, S.Si., M.Biotech., Ph.D. (Penguji)
- Prof. Dr. Ir. Nurliyani, M.S. (Penguji)
- Ir. Ika Dyah Kumalasari, S.Si., M.Sc., Ph.D. (Penguji)
Tim penguji memberikan apresiasi atas penelitian yang inovatif dan relevan ini, serta memberikan masukan yang berharga untuk pengembangan penelitian lebih lanjut. Hasil penelitian Iva Tsalissavrina diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan pangan fungsional dan terapi kanker di masa depan.